JAYAPURA (PB) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Papua beri perhatian khusus terhadap keberadaan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di setiap kabupaten/kota maupun rumah sakit regional di setiap wilayah adat.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, drg Aloysius Giyai,Mkes menjelaskan, Pemprov Papua secara konsisten mengawal agar di setiap kabupaten/kota di Papua, itu harus ada rumah sakit sendiri, ini berbicara pelayanan kepada masyarakat. “Nah dari situ baru kita lihat untuk rumah sakit regional, apakah selama ini sudah berjalan baik atau belum,”jelasnya di Jayapura, Kamis (3/8/2017).
Kata dr Allo, lagi keberadaan rumah sakit umum daerah maupun rumah sakit regional ini pada komitmen Pemprov Papua untuk memperpendek pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan memutus rantai kematian, hal ini menjadi perhatian penting di era kepemimpinan Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP.MH dan Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE.MM.
“Memang gubernur dan wakil gubernur, saat ini memberikan perhatian terhadap peningkatan derajat kesehatan masyarakat orang asli Papua (OAP), dimana berbagai akses pelayanan kesehatan hingga daerah terisolir sudah mulai terbuka. Kita juga kan sudah turunkan Satgas Kaki Telanjang yang menjangkau daerah yang belum pernah dijangkau oleh petugas kesehatan,” terangnya.
Jelasnya lagi, kerja keras Dinkes Papua maupun kabupaten/kota ini diharapkan mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Papua. ”Kita tentu punya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, yakni harus mampu mendorong daerah-daerah yang selama ini memiliki rapor merah ini, bisa meningkat menjadi kuning maupun rapor hijau. Target kita sudah mulai terlihat karena beberapa daerah di pegunungan tengah sudah mulai meningkat,” kata mantan Direktur RSUD Abepura ini. (YMF)