Tim Teknologi Informasi Komunikasi Dari Diskominfo Provinsi Papua dipimpin Kepala Bidang Teknologi Jeri agus yudianto, S. Kom didampingi Kadiskominfo Tolikara Derwes W. Yikwa, S. Sos foto bersama usai mengambil titik koordinat pemasangan jaringan Internet di Puncak Bukit Tagalakpaga venue Cabor Paralayang, Kamis (25/7/2019).

KARUBAGA (PB.COM) – Tim Teknologi Komunikasi dan Informasi Pra-PON 2019 dan PON 2020 dari Dinas Kominfo Provinsi Papua mendatangi  Kota Karubaga, Tolikara, tempat leading dan Puncak Bukit Tagalakpaga tempat take off paralayang, Kamis (25/7/2019).

Tim ke sana untuk melihat secara langsung tempat menentukan titik koordinat pemasangan jaringan internet untuk bisa dimanfaatkan para atlet maupun para pengunjung saat digelarnya iven Cabor Paralayang yang dipusatkan di Kabupaten Tolikara.

Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Dinas Kominfo Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto, S.Kom, usai meninjau venue Cabor Paralayang di Puncak Bukit Tagalakpaga, mengatakan, Kominfo Provinsi Papua adalah salah satu anggota Panitia Pra-PON 2019 dan PON 2020 Papua membidangi Teknologi Komunikasi dan Informasi.

“Kami mendatangi Tolikara dan ke tempat take off paralayang di Bukit Tagalakpaga untuk melihat secara langsung menskenariokan atau menentukan titik koordinat teknologi informasi yang  akan kita pasang di venue paralayang ini untuk bisa mendukung iven PON. Karena saat ini internet telah menjadi bagian dari gaya hidup setiap orang di era digital saat ini, tentunya bagi setiap atlet atau para pengunjung yang datang pada iven paralayang ini,” terang Jeri.

Katanya, Kominfo memiliki system aplikasi PON 2020 dan Prapanas 16 di Papua. ia melihat tempat take off di Tagalakpaga belum ada jaringan internet. Kondisi ini menjadi perhatian bersama untuk bagaimana cari solusi yang tepat.

“Kami juga akan menghitung kapasitas bandwicth dan megabite akses internet yang akan kita pasang di Tagalakpaga. Simulasinya kita lihat secara menyeluruh untuk kita bisa memutuskan kapasitas berapa kita pasang di tempat take off di Tagalakpaga dan tempat leading di Lapangan Merah Putih Karubaga,” ujarnya.

Jeri melanjutkan, semua harus diperhitungkan agar tidak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan bersama apalagi kalau jaringan yang dipasang tidak bisa digunakan secara maksimal.

“Kemungkinan kita akan pasang antena visat karena akses internet lewat jaringan lain belum bisa di tempat ini. Syukur – syukur kalau pada saat digelarnya iven ini infrastruktur akses internet dari palapa ring timur sudah aktif sehingga kita bisa akses internet dengan baik,” harap Jeri.

Menurutnya, tempat takeoff paralayang di Tagalakpaga yang disiapkan Bupati Tolikara Usman G. Wanimbo melalui instansi teknis ini sangat representative. Selain tempatnya luas dan pemandangan yang mengagumkan, juga tersededia home stay – home stay yang memadai.

Ia mengapresiasi Bupati Usman yang sangat mendukung penuh iven Pra-PON 2019 dan PON 2020 dengan menyiapkan infrastruktur dasar cabor paralayang. “Kami melihat hampir 97persen sudah rampung tinggal 3persen tentu akan dirampungkan seperti ketersediaan energi yaitu listrik harus tersedia. Selain itu keselamatan para atliet dan para pengunjung harus diutamakan karena sepanjang jalan dari Kampung Kolengger ke Bukit Tagalakpaga jalannya menanjak dan cukup jau dari kota,” jelas Jeri. (Diskominfo Tolikara/Derwes/Frida)

Facebook Comments Box