Rapat koordinasi monitoring PON Papua melalui teleconference dengan Deputi V Kantor Staf Presiden.

JAYAPURA (PB.COM) – Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua XX 2021 akan mengajukan proposal anggaran untuk pelaksanaan ivent olahraga nasional empat tahunan tersebut di Bumi Cenderawasih.

Hal ini diungkapkan Ketua Harian PB-PON XX 2021 Yunus Wonda kepada wartawan di Jayapura, Selasa (23/6/2020) usai melakukan rapat koordinasi monitoring PON Papua melalui teleconference dengan Deputi V Kantor Staf Presiden.

“Kita sudah bentuk tim dari Bidang Anggaran PB-PON untuk menghitung kembali anggaran,” kata Yunus Wonda.

Menurutnya, review anggaran PON yang akan diajukan ke Pusat disebabkan adanya wabah Covid-19 dan perubahan harga dolar.

“Kami akan menghitung ulang lagi, baru kami akan menyampaikan secara resmi kepada kepada Presiden melalui kementerian keuangan,” jelasnya.

Yunus mengatakan, PB-PON Papua bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga harus duduk sama-sama mengecek atau mencocokkan anggaran kebutuhan untuk PON.

“Tidak bisa melalui teleconfrence begini, namun tim dari PB-PON dan Menpora harus duduk sama-sama baru mengcocok anggaran,” ucapnya.

Katanya, tim yang akan mereview ulang anggaran tersebut sudah dalam satu minggu ke depan akan bekerja mem-break down anggaran untuk kemudian diajukan ke Pusat.

“Sebab harga dollar sangat mempengaruhi semua terutama harga peralatan yang dibeli di luar. Sehingga anggaran yang ada di pusat kita akan lihat, mana yang sudah dianggarkan dan mana yang belum dianggarkan, kita duduk verifikasi sama-sama,” tambahnya. (Toding)

Facebook Comments Box