JAYAPURA (PB.COM) – Jumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua yang telah melakukan Swab baru berjumlah tujuh OPD dari 35 OPD.
Ketua Harian Satgas Covid-19 Papua Willem Manderi kepada wartawan di Jayapura, Kamis (17/9/2020) mengaku hal ini dilakukan sejak Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal menginstruksikan agar seluruh ASN melakukan Swab.
“Namun sampai sekarang kita belum mengetahui berapa jumlah ASN yang terpapar Covid1-9, karena masih sementara dalam pemeriksaan di Labkesda, ini perintah pak Wagub untuk semua OPD wajib untuk melakukan swab,” terangnya.
Namun untuk Bappeda dan beberapa OPD yang sudah melakukan Swab, katanya, Bappeda sekitar 18 orang serta beberapa OPD seperti Bapenda, tetapi untuk data riil pihaknya belum mengetahui secara pasti.
Di tempat yang sama Penjabat Sekda Papua, Ridwan Rumasukun mengaku OPD yang mempunyai kasus positif langsung ditutup. “Kepala OPD langsung mengambil tindakan untuk menutup kantor, mereka kerja dari rumah saja,” jelasnya.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19, sehingga mereka harus kerja dari rumah. “Mereka harus di rumah tunggu masa inkubasi,” tandasnya.
Sementara OPD yang pegawainya terpapar Covid-19 seperti Badan Pendapatan Daerah dan Inspektorat sudah kembali normal, karena sudah melakukan Swab dua kali dan dintarakan negatif. “Ini untuk memastikan kita bekerja dalam kondisi aman,” tambahnya. (Toding)