SENTANI (PB.COM) – Ratusan Mama yang tergabung dalam komunitas Perempua Pendoa se-kabupaten Jayapura mendoakan Calon Wakil Gubernur Nomor Urut 1, Yermias Bisai sebagai bentuk dukungan bagi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor Urut 1, Benhur Tomi Mano-Yermias Bisai alias BTM-YES menjadi pemimpin di Negeri Matahari Terbit.
Doa bersama berlangsung di Pantai Howe, distrik Sentani, Selasa (08/10/2024). Para mama yang berasal dari berbagai latar belakang dan denominasi Gereja yang berbeda itu, bahkan rela meninggalkan dagangan mereka dipasar demi hadir untuk mendoakan anak mereka.
“Kami semua yang hadir disini adalah komunitas perempuan pendoa. Kami tidak punya kepentingan apapun. Tetapi melihat anak kami BTM-YES yang sedang berjuang menjadi pemimpin Papua, kami semua berkumpul disini mendoakan yang terbaik. Kami sangat yakin anak kami BTM-YES akan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua. Itu doa dan keyakinan kami sebagai mama yang melahirkan. Karena doa orang benar apalagi seorang mama adalah besar kuasanya,” kata ketua komunitas Perempuan pendoa, Ida Monim saat pembukaan acara.
Senada mama Veronika Mabel yang menambahkan, mereka mendoakan dan sangat yakin pasangan BTM-YES akan pimpin kami di provinsi Papua.
“Ingatlah untuk terus menjadi pemimpin yang Amanah untuk semua orang. Jadilah pemimpin yang baik dan bisa membahagiakan dan menghapus airmata mama,”ujar mama Veronika Mabel.
Sementara Mama Ina Mehue berharap, pasangan BTM-YES bisa memperhatikan mama pedagang di pasar, dengan memberi bantuan dan membuat regulasi yang sesuai.
“Dan mohon adanya peraturan yang melarang pasar buka di hari Minggu. Bisa saat sore hari. Pasangan BTM-YES kami yakin punya banyak Perda pasar tutup Minggu.
Sementara seorang mama asal Suku Mee, Papua Tengah, Mama Olin Giyai, berujar, mereka di suku Mee sudah sepakat memilih pasangan BTM-YES.
“Saya berdiri disini memberikan Noken ini kepada anak Yermias Bisai. Seorang pemimpin membawa Noken ini agar semua yang ia lakukan tersimpan rapi dalam Noken. Ibarat Saat ingin memberi makan orang tidak berantakan karena semua sudah rapi keluar dari dalam Noken,” terang Mama Olin Giyai.
Suasana haru tampak Ketika Mama Olin Giyai mengalungkan Noken di leher Cawagub Papua nomor urut 1, Yermias Bisai. Pelukan hangat antara mama dan Yermias Bisai, membuat seluruh mama yang hadir menitikan airmata.
“Saya adalah anak kampung. Mama saya juga dulu jualan pinang. Jadi saya sangat tahu bagaimana sulitnya. Izinkan saya dan pak BTM menghapus airmata mama. Kami juga berasal dari keluarga susah, jadi kami tahu bagaimana membantu Masyarakat kecil,” ujar Yermias Bisai disambut sorakan terimakasih dari para mama.
Para mama pendoa yang hadir sangat antusias mendengar pemaparan program kerja dan program unggulan BTM-YES saat memimpin provinsi Papua.
Suasana Kembali menjadi begitu khusuk saat ratusan mama yang hadir membentuk lingkaran dan berdoa menumpangkan tangan kepada Yermias Bisai. Doa penuh tulus Ikhlas dan airmata mama menghadirkan kuasa yang begitu terasa.
Adapun Komunitas Perempuan Pendoa sendiri hampir seluruhnya beranggotakan mama asli Papua yang berasal dari berbagai latar belakang. Mayoritas adalah pedagang kecil, dan ibu rumah tangga. (ADM)