JAYAPURA (PB.COM) – Rencana pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) di wilayah Demta, Yapsi, Kaureh, Unurum Guai, dan Airu, Kabupaten Jayapura, mendapat dukungan penuh dari Marshel Morin, putra asli Distrik Demta. Marshel, yang berlatar belakang pendidikan teknik, optimis pemekaran ini akan menjadi katalis percepatan pembangunan dan pemerataan kesejahteraan di wilayah tersebut.
Luasnya wilayah Kabupaten Jayapura saat ini menjadi kendala utama dalam penyaluran program pembangunan. Akibatnya, wilayah seperti Demta, Yapsi, Kaureh, Unurum Guai, dan Airu tertinggal dalam hal infrastruktur, ekonomi, dan pendidikan. Pemekaran DOB diharapkan mampu mengatasi permasalahan ini dengan fokus pembangunan yang lebih terarah dan efektif.
“Sebagai putra Demta, saya sepenuhnya mendukung pemekaran ini,” tegas Marshel. “DOB akan memungkinkan kita untuk memaksimalkan potensi daerah dan membangun dari akar rumput.” Marshel, seorang Sarjana Teknik, bertekad berkontribusi aktif dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Masyarakat di lima distrik tersebut menyambut rencana pemekaran dengan antusiasme tinggi. Mereka melihat Marshel sebagai representasi generasi muda yang mampu membawa perubahan positif. Pengalaman dan latar belakangnya di bidang teknik, dipadukan dengan pemahaman mendalamnya terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat, diharapkan dapat menghasilkan kebijakan pembangunan yang pro-rakyat dan berdampak nyata.
Meskipun masih dalam tahap penggodokan, dukungan dari tokoh masyarakat seperti Marshel Morin memberikan semangat baru bagi terwujudnya DOB Jayapura. Kehadiran putra daerah yang kompeten dan peduli akan pembangunan menjadi kunci keberhasilan pemekaran dan pembangunan daerah nantinya. (ADM)