Kepala Dinas Koperasi dan UKM Papua, Luther Bonggoibo.

JAYAPURA (PB)—Pemerintah Provinsi Papua melalui instansi terkait sampai saat ini masih melakukan pendataan jumlah koperasi di Bumi Cenderawasih.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UMK) Provinsi Papua Luther Bonggoibo, di Jayapura, Rabu  (23/08/2017)  mengatakan pihaknya belum dapat memberikan jumlah yang valid, baik itu koperasi aktif maupun tidak aktif.

“Kami masih menunggu data-data dari dinas koperasi di kabupaten/kota yang sementara ini masih melakukan pendataan,” katanya.

Menurut Luther, belum adanya data pasti jumlah koperasi karena pihaknya masih menunggu data dari dinas koperasi di kabupaten/kota yang memiliki wilayah kerja dan langsung berhadapan dengan masyarakat di daerahnya.

“Mereka di kabupaten/kota yang mengetahui secara pasti, mana yang aktif dan tidak,” akuya.

Luther juga berharap dinas koperasi di kabupaten/kota dapat membina dan memberi kesempatan bagi koperasi-koperasi yang hampir tutup serta melakukan pengawasan kepada koperasi-koperasi yang menarik pungutan atau bunga di atas kewajaran ini karena sangat merugikan masyarakat.

“Untuk Koperasi Simpan Pinjam, namun menarik bunga di atas sewajarnya, dinas koperasi di kabupaten/kota harus memberikan ketegasan karena itu merugikan masyarakat tentunta,” tegas Luther. (YMF)

Facebook Comments Box