JAYAPURA (PB) – Usai dilantik menjadi Bupati Tolikara periode 2017 – 2022, Usman G. Wanimbo, SE. M.Si melakukan kunjungan kerja perdana ke Distrik Bokondini, Kamis (9/11/2017). Dalam kunjungan tersebut, Bupati Usman didampingi Wakil Ketua I DPRD Tolikara Obama Tabo, S.Sos, Wakil Ketua II Yotam Robert Wenda, SH, serta para pimpinan OPD terkait.
Bupati Usman saat diwawancara pada kesempatan itu mengatakan, kunjungannya ke Distrik Bokondini bertujuan untuk memantau kemajuan pembangunan sejumlah sarana infrastruktur antara lain, pembangunan kantor Koordinator Pemerintahan dan Pembangunan, pengerjaan lima jembatan, kantor Polsek, gedung Gereja, rumah Gembala Jemaat dan rumah sosial.
“Kunjungan ini sangat penting mengingat dalam waktu dekat akan dilaksanakan Kongres Umum GIDI lima tahunan bertempat di Bokondini. Kehadiran saya di sini untuk mendorong para pengusaha yang mengerjakan pekerjaan di sini seperti rumah masyarakat dan fasilitas lain jembatan yang memungkinkan peserta kongres untuk tinggal di situ,” terang Bupati Usman.
Menurut Bupati Usman, Kongres GIDI menjadi perhatian serius pemerintah daerah sehingga segala fasilitas perlu dipersiapkan secara baik. Kehadiran dirinya di Bokondini selain sebagai Kepala Daerah, juga sebagai Wakil Ketua Panitia Kongres Umum GIDI tahun 2018.
“Ketua panitia adalah Bupati Mamberamo Tengah dan saya sebagai wakil ketua. Kami dua sudah bagi tugas untuk membangun di sini. Beliau rehab seluruh di dalam kompleks kegiatan dan saya menyiapkan hal-hal yang berhubungan dengan masyarakat dan fasilitas di luar, sehingga kongres dapat berjalan dengan lancar,” ujarnya.
Ketika ditanya tentang prosentase kemajuan seluruh pembangunan, Bupati Usman mengatakan, hampir semua sektor pembangunan telah menunjukkan kemajuan signifikan, misalnya jembatan telah mencapai sekitar 50 persen. Sedangkan pembangunan perumahan sosial belum menunjukkan kemajuan. Untuk itu ia menegaskan kepada para kepala OPD terkait agar menyampaikan kepada para pengusaha mempercepat pembangunan. “Saya berharap agar percepat semua pembangunan, bila perlu Desember atau Januari itu sudah rampung semua. Jadi lebih cepat semua,” tambahnya.
Bupati Usman juga mengatakan, seluruh pembangunan di Distrik Bokondini saat ini bersumber dari APBD Pemerintah Kabupaten Tolikara dan Pemerintah Provinsi Papua. Total anggaran yang bersumber dari APBD berkisar Rp 80 hingga 90 miliar.
Terkait pembangunan Kantor Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan di Distrik Bokondini, ia menjelaskan bahwa kantor tersebut berfungsi sebagai tempat tugas Bupati dan Wakil Bupati untuk beberapa waktu selain Karubaga. Karena itu, di kantor tersebut akan ditempatkan pegawai-pegawai penting terkait pelayanan masyarakat.
“Nanti Bupati dan Wakil Bupati sewaktu-waktu datang kerja dan tinggal di sini, satu atau dua minggu di sini lalu kembali ke Karubaga. Kita akan tempatkan pegawai-pegawai yang berhubungan dengan masyarakat,” ungkapnya.
Fungsi lain dari Kantor Koordinasi Pemerintahan dan Pembangunan lanjut Bupati Usman, sebagai persiapan pemekaran kabupaten. Untuk itu fasilitas atau kebutuhan lain juga telah disiapkan di Distrik Bokondini seperti Kantor Kas Bank Papua, Telkomsel dan listrik, serta berbagai sarana penting lainnya.
Sementara itu, Ketua II DPRD Tolikara Yotam Robert Wenda, SH mengatakan, lembaga DPRD memberikan apresiasi kepada Bupati dan jajaran pemerintah daerah yang sedang memajukan pembangunan di wilayah Bogo, Distrik Bokondini. Menurutnya, keseluruhan proses pembangunan yang sedang berjalan sangat penting terutama bertepatan dengan Kongres GIDI yang akan dilaksanakan tahun depan. “Karena itu, proyek-proyek yang bersumber dari APBD Tolikara agar segera digenjot untuk mengejar waktu, jangan sampai terlambat,” tegasnya.
Selain itu, Yotam Wenda menegaskan, semua kontraktor agar memasang papan nama proyek karena pembangunan di Bokondini memiliki beberapa sumber anggaran. Dengan itu masyarakat bisa mengetahui setiap bangunan bersumber dari mana dengan total anggaran berapa dan jangka waktu berapa lama.
Kunjungan Bupati Usman dan rombongan mendapat respon positif dari seluruh masyarakat Distrik Bokondini. Tokoh Perempuan Bokondini, Teriana misalnya mengaku sangat gembira karena Bokondini menjadi distrik pertama yang dikunjungi Bupati Usman pasca dilantik. Selain itu, dirinya juga tidak memungkiri bahwa Bupati Usman memiliki perhatian serius dalam memajukan pembangunan di Distrik Bokondini, terbukti dengan menggelontorkan dana pembangunan hingga puluhan miliar.
“Kami salut dengan Bupati Usman G. Wanimbo karena memiliki panggilan hati untuk membangun Tolikara dengan berbagai terobosan pembangunan yang gemilang, termasuk di Bokondini ini,” cetusnya. [Diskominfo Tolikara]