JAYAPURA (PB.COM)-Direktur RSUD Merauke dr. Nevile Muskita berharap layanan kesehatan Kartu Papua Sehat (KPS) bagi Orang Asli Papua (OAP) terus dipertahankan. Sebab kebijakan era Gubernur Papua Lukas Enembe, SIP.MH ini sangat membantu pelayanan bagi OAP.
“Pihak kami yang melayani pasien OAP keberatan jika KPS ditiadakan. Kalau pun ya, harus jelas melalui surat keputusan. Sebab surat dari provinsi menyatakan pasien masih tetap dilayani seperti biasa. Sementara hingga hari ini dana Otsus belum cair,” kata dr. Nevile saat bertemu Tim Monitoring Evaluasi dari Unit Percepatan Pembangunan Kesehatan Papua (UP2KP) pekan lalu di Merauke.

“Misalnya untuk mengantisipasi pembelian obat, pihak RSUD mengalokasikan dari dana DAU. Selain itu, hampir sebagian pasien OAP belum memiliki NIK karena belum rekam E-KTP. Ini menyulitkan pelayanan ke depan,” katanya.

“Oleh karena itu, Tim UP2KP meminta, supaya jelas, pemerintah Provinsi Papua bisa memastikan secara legal form melalui SK soal peniadaan KPS itu. Kemudian, soal dana yang akan dipakai untuk membiayai premi integrasi KPS dengan JKN-KIS, alangkah baiknya bisa dipergunakan sebagian dana itu untuk membiayai pelayanan KPS selama satu semester ini di semua RSUD di Papua, termasuk Merauke,” kata Maxi. (Gusty Masan Raya)
Facebook Comments Box