JAYAPURA (PB.COM) – Merebaknya Corona virus (Covid-19) menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Papua. Wilayah paling Timur Indonesia tersebut minggu depan akan mengumumkan status apakah lockdown atau membatasi akses keluar-masuk di wilayah Papua.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP.MH kepada wartawan usai memimpin rapat koordinasi dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Gedung Negara, Jumat (20/3/2020) yang juga dihadiri Sekda Papua Hery Dosinaen dan kepala OPD di lingkungan Pemprov Papua.
“Pertemuan kami hari ini untuk membahas situasi perkembangan Covid-19. Kelihatanya virus ini sudah masuk ke Papua, sehingga pemerintah harus memutuskan yang terbaik bagi rakyat Papua,” kata Lukas Enembe.
Gubernur memberikan waktu beberapa hari kepada tim Satgas Covid-19 melaporkan hasil kajiannya, sehingga pada Rabu (25/3/2020) depan, pemerintah akan mengambil keputusan. “Kami akan batasi orang masuk ke Papua selama 14 hari ke depan, kemudian kelanjutannya kita akan putuskan yang terbaik, setelah nanti melakukan pertemuan dengan para bupati dan walikota se-Papua,” ujarnya.
Sementara itu, menurut Gubernur, ada beberapa kabupaten di Papua yang sudah mengambil kebijakan lockdown. “Kita Papua hanya akan membatasi akses keluar-masuk di wilayah tertentu, demi mencegah penyebaran virus corona (Covid-19),” ucapnya. (Toding)