JAYAPURA (PB.COM)—Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Papua, Sarles Brabar, SE.M.Si membuka kegiatan Jambore Ajang Kreativitas Pusat Informasi Konseling Remaja dan Pemilihan Duta GenRe 2020 atau Jambore AKU GenRe tingkat Provinsi Papua, Jumat (14/08/2020).
Kegiatan yang digelar di Aula BKKBN Kotaraja selama sepekan ini menghadirkan peserta dari tiga kabupaten/kota yaitu Kabupaten Keerom, Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.
Menurut Sarles, ajang Jambore AKU GenRe ini merupakan rangkaian dari kegiatan tahunan pemilihan Duta GenRe 2020 yang berpuncak pada 29 Agustus 2020 mendatang. Ajang ini memadukan berbagai rangkaian kegiatan yang bertujuan memberdayakan para remaja yang tergabung dalam Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja dan remaja yang diseleksi menjadi Duta GenRe tingkat Provinsi Papua tahun 2020.
“Kegiatan Jambore AKU GenRe diisi dengan tiga lomba yaitu lomba Tiktok GenRe, Rap GenRe, dan Lomba Presentasi PIK Remaja,” kata Sarles Braber kepada papuabangkit.com, Jumat siang melalui telepon seluler.
Menurut Sarles, dua lomba dalam Jambore ini yakni Tiktok GenRe dan Rap GenRe dilakukan secara virtual atau online. Per hari ini, peserta lomba tiktok sudah mencapai 29 grup dan peserta lomba rap GenRe ada 14 grup. Sementara peserta presentasi PIK Remaja yang dimulai hari ini, sudah ada 13 peserta dari Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Keerom yang hadir dan berkompetisi.
“Para remaja ini dari tingkat SMP, SMA dan perguruan tinggi mendaftarkan diri dan bertarung dalam tiga kompetisi ini. Kita harapkan ini menjadi ruang kreasi bagi mereka, dimana mereka bisa menggali potensi yang mereka miliki. Sebab para remaja milenial ini pandai dan sudah beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan media digital, tapi tidak dieksplorasi dan diekspektasikan. BKKBN coba memberi ruang bagi mereka lewat ajang kreatif ini,” tegas Sarles.
Sarles mengatakan, selain tiga ajang kreatif, dalam pekan Jambore AKU GenRre ini juga diisi dengan kegiatan Talk Show with Influencer, yaitu kegiatan pelatihan yang diberikan kepada para remaja. Di antaranya, pelatihan volunteerism atau kesukarelawanan, multimedia/pembuatan poster-poster, dan videografis.
“Bagi peserta yang ikut pelatihan ini, kami berharap setelah pulang bisa kembangkan di sekolah masing-masing. Sementara para para pemenang semua perlombaan di ajang Jambore AKU GenRe akan kita kirim untuk mengikuti perlombaan tingkat nasional di Jakarta,” urainya.
Terkait pemilihan Duta GenRe yang berpuncak pada 29 Agustus mendatang, Sarles mengatakan sudah ada 100 lebih remaja SMA dan perguruan tinggi yang mendaftar. Ia mengakui akibat Pandemi Covid-19 tahun ini, peserta pemilihan Duta GenRe hanya dibatasi pada tiga kabupaten/kota yaitu Kabupaten Keerom, Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.
“Padahal, target BKKBN Papua tahun ini, jika keadaan normal maka akan dilakukan seleksi di 10 kabupaten. Tahun lalu kita seleksi di daerah juga seperti Nabire, Biak dan Merauke. Banyak peserta dari kabupaten telpon ingin hadir tapi kami batasi karena alasan Covid ini,” tutup Sarles. (Gusty Masan Raya)