Caleg DPRD Pegubin terpilih dari PDI Perjuangan, Notius Urwan, S.IP saat bertemu masyarakat di Kampung Sabin, Distrik Okbab di masa kampanye, dua bulan lalu.

JAYAPURA (PB.COM)Kisah pertarungan politik di ajang Pemilihan Legislatif memang sudah berakhir pasca penetapan hasil rekapitulasi Pemilu 2024 pada 20 Maret 2024 lalu oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Namun masih ada beragam cerita dari orang-orang berbeda yang maju mencalonkan diri, baik sebagai anggota DPR RI maupun DPRD. Tentunya dengan tema berbeda-beda pula: sukses terpilih atau gagal, plus sejuta keunikannya.

Notius Urwan, S.IP

Salah satu kabar baik datang dari kader Banteng Moncong Putih dari Bumi Okmin, Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), Provinsi Papua Pegunungan. Adalah Notius Urwan, S.IP, salah satu Calon Legislatif (Caleg) yang dalam penetapan hasil rekapitulasi sementara oleh KPU  setempat dinyatakan lolos atau terpilih sebagai anggota DPRD Pegubin.

Pada Pileg 14 Februari 2024 lalu, Notius berhasil meraih 1.772 suara dan mencatat diri sebagai salah satu pemenang bersama 7 caleg terpilih lainnya di Daerah Pemilihan 2 yang meliputi 11 distrik yakni Distrik Okbab, Okbibab, Okbemtau, Okhika, Kiwirok, Kiwirok Timur, Oksamol, Okyop, Batom, Mopinop, dan Distrik Murkim.

Notius Urwan saat bertemu massa pendukungnya di Kampung Sabin, Distrik Okbab sebelum Pileg.

Dan hari ini, tepatnya Sabtu, 6 April 2024, Notius Urwan merayakan Hari Ulang Tahunnya (HUT) yang ke-26. Notius dipastikan akan mencatat sejarah baru sebagai  anggota DPRD Pegubin termuda di Papua. Sungguh sebuah pencapaian unik dan patut diapresiasi.

“Puji Tuhan saya bisa merayakan HUT ke-26 hari ini, semua karena berkat kasih setia Tuhan. Sebagai manusia ciptaan-Nya, saya hanya bisa berterima kasih dan terus mengucap syukur,” ucap Notius kepada papuabangkit.com, Sabtu, 6 April 2024 dini hari.

Notius, anak petani yang suka berorganisasi.

Anak Petani, Suka Berorganisasi

Notius Urwan adalah putra ketiga dari sang ayah Yuli Urwan dan mama Otovina Kasipka. Tepat pada 6 April 1998, Notius lahir di Kampung Yapil nan dingin di Distrik Okbab, Kabupaten Pegubin.

Kedua orang tuanya adalah petani ladang, namun berkat didikan para misionaris GIDI, wawasan mereka untuk melihat masa depan terbuka. Dengan kemampuan ekonomi yang terbatas, Notius mampu menjalani pendidikan tinggi, hingga menyandang Sarjana Ilmu Pemerintahan di FISIP Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura pada tahun 2019.

“Saya sekolah di SD YPPGI Yapil lulus 2009, lalu di SMP YPPGI Okbab lulus 2012, dan keluar dari kampung lanjutkan sekolah di Jayapura, tepatnya di SMA AL-Fatah YPKP Sentani dan lulus 2015. Setelah itu saya lanjutkan di FISIP Uncen dan lulus 2019,” ujar Notius.

Menurut Notius, ketertarikannya pada dunia politik tidak lepas dari sosok Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana, ST,M.Si. Saat lulus kuliah, ia tergabung dalam barisan relawan SEPTE (Spei Bidana-Piter Kalakmabin) yang memenangkan Pilkada Pegubin pada 9 Desember 2020 dengan memperoleh 73.897 suara.

Notius saat berdiskusi dengan Bupati Spei Yan Bidana di Wamena, Februari 2023 silam.

“Setelah Bapa Spei Bidana dilantik jadi Bupati Pegubin dan kemudian dipercayakan menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Pegubin, saya pun mulai terlibat menjadi pengurus PDIP Pegubin. Karena saya melihat PDIP adalah partai yang memiliki visi misi yang jelas dan teruji,” bilangnya.

Notius tak butuh waktu lama untuk beradaptasi dalam kerja politik. Sebab kebiasannya yang gemar berorganisasi sejak di bangku pendidikan menjadi bekal yang kuat. Bahkan sejak sekolah dasar, ia sudah mendapat kepercayaan menjadi pemimpin oleh teman-temannya.

Tercatat, ia pernah menjadi Ketua Kelas VI Enam SD YPPGI Yapil (2008-2009), Ketua OSIS SMP YPPGI Okbab (2011-2012), Ketua Kelas 2 SMA Al-Fatah YPKP Sentani (2013), Wakil Ketua Angkatan Program Studi Ilmu Pemerintahan  Fisip Uncen (2015-2016), Koordinator Kesejahteraan Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa FISIP Uncen (2017), dan Ketua Panitia PKKMB FISIP Uncen (2017).

Sementara dalam organisasi non formal, Notius juga pernah menjadi Ketua Panitia Natal Pos PI Jemaat Telepe Toladan (2015), Koordinator Kesertariatan IMPPETANG (2018), dan Pencetus Pendiri Ikatan Mahasiswa pelajari Pemuda Suku Ketengban (IMPPSK) tahun 2021.

“Saya suka berorganisasi agar bisa menambah wawasan, menambah ilmu, dan belajar dari teman-teman lain untuk kembangkan diri. Tetapi saya selalu ingat Tuhan. Motto saya ialah Ora et Labora, Berdoa dan  Bekerjalah,” tutur Notius.

Tak hanya kegembiraaan merayakan hari ulang tahunnya. Notius juga mengaku di hari istimewa ini, kebahagiaan terbesarnya ialah selain terpilih menjadi salah satu anggota DPRD Pegubin, ia juga ikut mencetak sejarah politik di Bumi Okmekmin, dimana PDI Perjuangan yang sebelumnya tanpa kursi (non seat) di DPRD Pegubin, tahun ini sukses meraih 8 kursi dan menjadi pemenang Pemilu 2024.

“Ini torehan sejarah bagi PDI Perjuangan di Pegubin. Semua ini terutama juga berkat dorongan salah satu pemimpin terbaik kami bapak Spei Yan Bidana, yang sejak Februari 2023 lalu diberi kepercayaan menjadi Ketua DPD PDIP Papua Pegunungan. Beliau mentor politik saya,” tuturnya.

Rencananya, pada Oktober 2024, Notius dan 24 anggota DPRD lainnya yang terpilih melalui jalur partai politik, resmi dilantik menjadi legislator. Sebagai orang muda yang baru bergabung dalam dunia politik, ia ingin selalu mau belajar dan terus belajar untuk menjaga kepercayaan yang diberikan masyarakat kepadanya.

“Melihat Dengan Hati Melayani Dengan Iman, itu motto saya selama kampanye. Karena saya ingin melihat semua persoalan, keluh kesah masyarakat Pegubin terutama di Dapil saya, ikut merasakan pergumulan mereka, dan siap memperjuangkan aspirasi mereka agar ada kemajuan dan kesejahteraan ke depan,” tutupnya.

Selamat Ulang Tahun, yakon Notius. Tuhan memberkatimu di usia baru! (Gusty Masan Raya)

Facebook Comments Box