Bupati Pegunungan Bintang Spei Yan Bidana, ST,M.Si ketika memantau langsung pembangunan jalan di Distrik Pepera, 26 Juni 2024 lalu.
JAYAPURA (PB.COM)—Intelektual muda yang juga praktisi dan pengamat pendidikan di Pegunungan Bintang (Pegubin), Provinsi Papua Pegunungan, Salmon Kasipmabin kagum dan mengapreasiasi sikap politik dan kedewasaan berdemokrasi yang ditunjukkan Bupati Spei Yan Bidana, ST,M.Si.
Ketika banyak bupati lainnya di Papua mulai fokus pada persiapan bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Salmon menilai Spei Yan Bidana tetap sibuk dan konsisten mengawal dan memastikan semua program pembangunan, terutama infrastruktur tetap berjalan sesuai perencanaan.
“Ketika memasuki tahun politik, banyak bupati fokus pada agenda politik, mencari dukungan partai, dukungan finansial merancang strategi kemenangan, dan membangun koalisi politik. Namun, Bupati Spei Yan Bidana berbeda. Ia malah fokus pada progress pembangunan, terutama infrastruktur, logistik, dan pendidikan sebagai aset penting di daerah,” kata Salmon Kasipmabin dalam keterangan yang diterima papuabangkit.com, Senin, 8 Juli 2024.
Menurut Salmon, cara kepemimpinan Spei Bidana berbeda dengan pemimpin lainnya. Sebagai salah satu generasi muda Pegunungan Bintang, dirinya sangat mengapresiasi kinerja beliau yang melakukan sejumlah gebrakan besar. Bupati Spei menjadi contoh dan teladan yang baik bagi pemimpin lainnya di Papua dan juga calon bupati, terutama generasi muda sebagai pemimpin masa depan di Pegunungan Bintang.
“Beliau sosok yang tidak tergiur oleh kekuasaan yang hanya berorientasi pada uang dan fasilitas. Baginya, yang paling penting adalah implementasi kebijakan yang berdampak pada kemajuan daerah dan kepentingan bersama tetap berjalan sesuai program dan visi misi pembangunan yang dirancangnya. Beliau memiliki visi jelas dan berkomitmen pada progres kemajuan daerah,” tutur Salmon.
Salmon mengatakan, satu pesan penting dan teladan kepemimpinan telah ditunjukkan Spei Bidana. Bahwa kekuasaan bukan sekedar untuk membagi-bagi uang atau mengadakan acara seremonial yang menghambat pembangunan, tetapi untuk mendukung kebijakan yang memajukan daerah dan mempersiapkan jangka panjang.
“Untuk para senior yang tengah menjadi kandidat, tetap kedepankan visi yang jelas. Dan kepada para pendukung, terutama kaum muda untuk konsisten pada tujuan yang benar. Jangan menjatuhkan atau menyindir pihak lain, melainkan berikan pemahaman kepada masyarakat untuk memilih pemimpin yang terbaik. Penting untuk menilai calon pemimpin bukan hanya dari popularitas atau janji-janji politik, tetapi dari visi mereka untuk kemajuan daerah,” tuturnya.
Salmon menilai, Bupati Spei Yan Bidana adalah contoh nyata seorang pemimpin yang bekerja keras untuk mewujudkan perubahan. Dalam konteks Pilkada 2024 yang semakin dekat, baik masyarakat umum, pemilih, maupun kandidat harus fokus pada visi yang konkret dan terukur. Visi yang jelas menjadi landasan kuat bagi pembangunan yang berkelanjutan.
“Pilihlah pemimpin yang benar-benar memiliki visi untuk kemajuan daerah. Hindari politik uang atau janji-janji yang tidak realistis. Dukung program-program pembangunan yang sudah berjalan dan pastikan pemimpin terpilih mampu melanjutkan dan meningkatkan program tersebut,” tutup Salmon.
Penilaian senada disampaikan Sekretaris DPD KNPI Pegubin Wilem Hipka. Ia melihat sosok Bupati Spei Bidana ada tipikal pemimpin pekerja keras yang ingin memajukan masyarakatnya. Ini terbukti dari aneka terobosan yang dilakukan selama tiga tahun Spei memimpin Bumi Okmin.
“Kami dari KNPI Pegunungan Bintang sangat mengapresiasi aneka gebrakan yang dilakukan Bupati Spei dalam rangka akselarasi pembanguan dan membangun konektivitas antardaerah lewat pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, listrik dan air bersih,” kata Wilem.
Bupati Pegunungan Bintang Spei Yan Bidana, ST,M.Si ketika memantau langsung pembangunan jalan di Distrik Pepera, 26 Juni 2024 lalu.
Menurutnya, pada pada 26 Juni 2024 lalu, dirinya ikut bersama rombongan Bupati Spei Bidana ke Distrik Pepera untuk memantau aktivitas pembangunan jalan di wilayah itu. Pada kesempatan itu, masyarakat dari 7 kampung di Distrik Pepera melakukan panen kacang sebanyak 80 karung atau 668 kg dan ternak babi secara swadaya.
“Kami sebagai pemuda sangat mengapresiasi komitmen Bupati Spei dalam rangka meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakatnya. Dan tentu saja harus sejalan dengan konektivitas antardaerah dengan pembangunan jalan yang sedang gencar dilakukan di masa pemerintahannya. Bupati Spei telah meninggalkan legacy dengan kerja nyata bagi rakyatnya,” tutur Wilem. (Gusty Masan Raya)
