Wamendagri Dr. Ribka Haluk, S.Sos,MM meninjau progres pengerjaan perpanjangan run away Bandara Douw Aturure, Senin, 11 November 2024.
NABIRE (PB.COM)—Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI, Dr. Ribka Haluk, S.Sos,MM melakukan kunjungan kerja ke ibu kota provinsi Papua Tengah,Nabire, Senin, 11 November 2024. Ini merupakan kunjungan kerja pertama Wamendagri Ribka usai dilantik oleh Presiden Prabowo pada Senin, 21 Oktober 2024.
Dalam kesempatan kunjungannya ini, Ribka Haluk melihat sejumlah progres pembangunan di Nabire, di antaranya meninjau pengerjaan perpanjangan run away bandara Douw Aturure yang baru di Kaladiri.
Hadir mendampingi Wamendagri Ribka Haluk, Penjabat Gubernur Papua Tengah Anwar Harun Damanik, S.STP,MM dan jajaran Forkopimda Papua Tengah.
Pada kesempatan itu, Wamendagri Ribka Haluk memberi apresiasi atas percepatan pembangunan di Nabire. Program pembangunan run away merupakan satu dari 8 program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Wakil presiden akan meresmikan bandar udara pada tanggal 19 nanti karena bandar udara merupakan salah satu program prioritas,” ujar Ribka yang juga mantan Penjabat Gubernur Papua Tengah ini.
Penjabat Gubernur Papua Tengah Anwar Harun Damanik, S.STP,MM dan jajaran Forkopimda Papua Tengah saat menjemput Ibu Wamendagri RIbka Haluk di Bandara Douw Aturure.
Ia menegaskan, Bandara Douw Aturure ini menjadi program prioritas. Oleh karena itu ia akan mendorong terus kepada pihak pelaksana semoga dapat selesai sesuai dengan target tanggal 19 Desember 2024.
“Saya mewakili pemprov mengucapkan terima kasih kepada kementerian perhubungan yang sudah memberikan pinjam pakai,” tegas Wamendagri Ribka.
Sementara itu, Penjabat Goerner Papua Tengah Anwar Damanik mengatakan, pihaknya terus melakukan pembangunan dalam rangka percepatan sesuai dengan instruksi presiden.
“Ini semua buah tangan Ibu Wamen, kami hanya melanjutkan. Walaupun pemerintah pusat punya aset kami hari terobos. Kerja ibu out of the box kami akan percepat,” kata Anwar.
Menurut Anwar, beberapa verifikasi sedang diusahakan, sehingga di tahun depan kendati tanpa disubsidi, beberapa penerbangan bakal beroperasi.
Setelah mengunjungi pengerjaan run way Bandara Aturure, rombongan Wamendagri Ribka melanjutkan kunjungan ke Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Papua Tengah di Kaladiri yang tengah dibangun. (Gusty Masan Raya)
