Calon Gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano berorasi diharapan puluhan ribu pendukung yang menghadiri kampanye bertema “Pesta Rakyat Menyambut Kemenangan” yang digelar di lapangan Trikora, Padang Bulan, Kota Jayapura, Sabtu (23/11/2024)
JAYAPURA (PB.COM) – Calon Gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano atau yang akrab disapa BTM mengatakan dirinya bersama Yeremias Bisai maju di kontestasi Pilkada Papua 2024 adalah untuk menghapus airmata orang Papua dan ingin memajukan daerah ini di bidang ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, infrastruktur dan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih.
“Jangan ragu, saya orang pemerintahan dan saya tau darimana saya memulai pekerjaan ini. dimana saya harus mengakhiri pekerjaan ini. Hanya Benhur Tomi Mano. Jangan ragu bapak/ibu sekalian,”kata BTM saat berorasi di Kampanye akbar yang menjadi kampanye pamungkas paslon nomor urut 1 yang diusung satu partai politik yakni PDIP.
Dihadapan puluhan ribu massa kampanyenya, dirinya mengingatkan sebelum matahari terbit ada serangan fajar.
“Dorang akan bawa uang 1 juta, mereka akan bawa uang Rp. 500 ribu, mereka akan bawa uang Rp. 300 ribu. Ambil saja uangnya. Tetapi hati ini tidak akan kelain hati. Coblos nomor satu..bungkus,”pekiknya disambut tepuk tangan masyarakat yang datang dari wilayah Kota Jayapura itu.
Lanjutnya, setelah bapa ibu mencoblos, jangan pulang cepat – cepat. Jangan sampai suara bapak/ibu hilang atau dihilangkan. “Kawal TPS masing – masing. Kalau bapak ibu, saudara – saudara ku Papua inginkan BTM – YB menjadi gubernur dan wakil gubernur. Kawal TPS itu masing – masing dan jangan pulang. Kami juga akan mengirim orang – orang untuk mengawal TPS. Disatu kota dan delapan kabupaten,”ujarnya.
Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano – Yermias Bisai alias BTM-YB foto bersama puluhan ribu pendukung yang menghadiri kampanye bertema “Pesta Rakyat Menyambut Kemenangan” yang digelar di lapangan Trikora, Padang Bulan, Kota Jayapura, Sabtu (23/11/2024).
Hari ini kita akan melihat sejarah di lapangan Yuliana yang sekarang dinamakan Lapangan Trikora. Harga diri bapak/ibu sekalian bukan dinilai dengan uang. Jaga harga diri bapak/ibu sekalian.
“Kalau suara bapak ibu sudah dibeli dengan uang, mereka tidak akan melihat bapak/ibu sekalian,”pesannya.
Dirinya mengingatkan, Pilkada ini adalah pesta demokrasi. Pesta ini tidak boleh dinodai dengan intimidasi, terror, ancaman. Ini pesta rakyat yang harus bersuka cita dan tidak boleh dinodai dengan intimidasi, dengan terror dan ancaman.
Biarlah masyarakat memilih dengan hati nurani masing – masing. Pilih yang rekam jejaknya sudah ada, sudah terukur yaitu Benhur Tomi Mano mantan Walikota Jayapura dua periode dan Yeremias Bisai bupati Waropen dua periode.
“Jangan ragu, kalau nomor satu yang terbaik, mengapa harus pilih yang lain. Kalau nomor satu yang terbaik, kenapa pilih yang lain. Hari ini lapangan ini menjadi Sejarah untuk BTM dan YB,”tukasnya.
“Semalam anginnya kencang dan hujannya lebat. Tetapi hari ini Tuhan berikan cuaca yang baik. Karena anak yang dikasihinya, hari ini berdiri untuk rakyat Papua,”ucapnya.
Dihadapan massa pendukung BTM – YB dirinya mengingat saat sebelum dirinya maju. Saat itu Anggota DPR RI Dapil Papua Tengah Komarudin Watubun mengatakan dirinya tak bisa maju, karena hanya PDIP seorang diri saja.
“Tetapi bapak/ibu, Tuhan membuat mujizat lewat Mahkamah Konstitusi. Benhur Tomi Mano bisa menjadi Gubernur Papua. Ini mujizat Tuhan, karena Tuhan mengasihi dan sayang tanah serta negri dan orang – orang di atas tanah ini,”pungkasnya. (ADM)
