Tim Persigubin
WAMENA (PB.COM)—Persigubin kembali meraih kemenangan di laga kedua kompetisi Liga IV Zona Papua Pegunungan saat bertemu Persikimo Yahukimo, Selasa, 25 Maret 2025 di Stadion Pendidikan Wamena.
Gol tunggal Renold Mimin pada menit 21 yang dilesakkan ke gawang tak mampu dibendung sang penjaga gawang Persikimo karena bola tiba-tiba berubah arah setelah membentur kaki salah satu pemain belakangnya.
Rupanya gol yang tercipta di babak pertama ini menjadi gol tunggal dalam laga ini. Tak ada tercipta gol tambahan dari Persigubin atau gol balasan dari Persikimo, Yahukimo sepanjang babak kedua.
Suasana jalannya pertandingan.
Padahal, Persikimo memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-50. Ketika wasit menunjuk titik putih setelah menilai pemain Persigubin, Ivander Tapyor melakukan pelanggaran di kotak penalti. Sayangnya, eksekusi penalti dari pemain Persikimo gagal.
Berkat gol Mimin, anak asuh Priagung D. Atmojo memastikan diri melaju ke babak semifinal dan memimpin klasemen sementara GruP B dengan koleksi 6 poin. Sehari sebelumnya di laga perdana, Persigubin juga sukses menekuk Wamena United dengan skor yang sama 1-0.
“Kami bersyukur kepada Tuhan karena telah mengamankan satu tiket ke semifinal. Namun, saya harap para pemain tetap fokus hingga kompetisi selesai,” ujar Ketua Tim Persigubin, Ikris Yamhin kepada papuabangkit.com, Rabu, 26 Maret 2024 pagi.
Menurut Ikris, awal laga kedua tim berjalan lancar. Namun, insiden kericuhan terjadi pada babak kedua, tepatnya setelah keputusan kontroversial dari wasit pada menit ke-50, wasit menunjuk titik putih bagi Persikimo setelah menilai Ivander Tapyor melakukan pelanggaran di kotak penalti.
Keputusan ini menuai protes dari Persigubin. Situasi semakin memanas setelah eksekusi penalti dari pemain Yahukimo gagal. Penonton yang tidak puas dengan hasil tersebut mulai bereaksi. Dan insiden kericuhan pun terjadi sekitar menit ke-52.
Akibatnya, sang pengadil pertandingan sempat menghentikan laga selama 18 menit, sebelum akhirnya dilanjutkan kembali. Pertandingan berakhir pada pukul 17.55 WIT dengan kemenangan bagi Persigubin.
“Kami dari Persigubin tidak ada masalah terkait kejadian tadi. Semua pemain mengontrol emosi dan mengikuti instruksi pelatih. Jadi saya secara pribadi bangga kepada mereka. Kami tetap menjaga sportivitas dan tidak terpengaruh oleh insiden yang terjadi,” tutur Ikris.
Pelatih Persigubin, Priagung D. Atmojo juga mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil pertandingan ini karena mengantar tim kebanggaan masyarakat Pegunungan Bintang lolos ke babak semifinal.
“Pihak Panitia Pelaksana telah membuat berita acara terkait insiden ini dan memutuskan bahwa pertandingan berikutnya akan berlangsung tanpa penonton guna menghindari kejadian serupa,” tegasnya.
Sesuai jadwal, esok Kamis, 27 Maret 2025, Mariando Uropmabin dan kawan-kawan akan menutup laga di babak penyisihan melawan Toli FC di Stadion Pendidikan Wamena pada Kick Off Pkl. 15.15 WIT. (Gusty Masan Raya)
