Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa dan Wakil Gubernur Deinas Geley pada sebuah kesempatan.

 

NABIRE (PB.COM)Wakil Gubernur Papua Tengah Deinas Geley, S.Sos,M.Si menghimbau kepada masyarakat di wilayah itu, khususnya kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk lebih waspada terhadap modus penipuan oknum ASN yang mengatasnamakan Tim Sukses Meki Nawipa dan Deinas Geley (Timses MeGe) dengan meminta sejumlah ASN mengumpulkan SK terakhir dan sejumlah uang demi mendapat jabatan di lingkup Pemerintah Provinsi Papua Tengah.

“Kami sudah dapat informasi bahwa ada oknum pegawai ASN di Provinsi Papua Tengah mengatasnamakan Tim Sukses MeGe mengaku ada perintah dari kami (Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah—Red.) untuk kumpulkan SK terakhir guna memberikan jabatan di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Tengah. Saya tegaskan, itu tidak benar! Para pegawai ASN dan masyarakat jangan percaya,” kata Wakil Gubernur Deinas Geley, Rabu, 9 April 2025 di Timika.

Menurut Deinas, lebih miris lagi, oknum ASN itu meminta kepada setiap pegawai ASN yang mengumpulkan SK terakhir sejumlah uang pelicin sebagai biaya administrasi dengan nilai yang cukup fantastis.

“Ada yang Rp 30 juta sampai Rp 50 juta per orang untuk ASN yang kumpul SK terakhir. Katanya uang itu untuk diamankan supaya dapat jabatan. Saya tegaskan, hal itu sangat tidak benar, kami tidak pernah perintahkan oknum ASN tersebut,” tutur Geley.

Mantan Wakil Bupati Puncak Jaya ini meminta kepada para pegawai ASN yang berada di lingkungan Provinsi Papua Tengah atau pun di daerah lain agar jangan mudah percaya dengan rayuan oknum ASN itu.

“Jadi informasi kumpulkan SK terakhir dan minta uang Rp 30 sampai Rp 50 juta ini tidak benar. Proses penempatan jabatan tetap sesuai aturan meritrokrasi,” tegasnya. (Abeth You)

Facebook Comments Box