Masyarakat Kampung Mamit, Distrik Kembu, Kabupaten Tolikara saat menyambut pesawat yang mendarat pada Juli 2015 lalu.
JAYAPURA (PB.COM)—Pesawat milik Mission Aviation Fellowship (MAF) dengan kode penerbangan PK-MEC yang jatuh di Danau Sentani, Kabupaten Jayapura sekitar pukul 06.27 WIT pada Selasa (12/05/2020), rupanya mengangkut juga sejumlah alat kesehatan bagi pelayanan dan pencegahan Covid-19 di Kampung Mamit, Distrik Kembu, Kabupaten Tolikara, Papua. Pesawat naas yang dipiloti oleh Joice Lin itu jatuh, setelah dua menit lepas landas dari Bandar Udara Sentani.
“Kami atas nama Tim Satgas Covid Papua menyampaikan duka yang sangat dalam bagi keluarga besar MAF atas kecelakaan pesawat, terutama atau kematian Kaptain Joice Lin. Di dalam pesawat itu membawa juga sejumlah material kesehatan bagi pelayanan di Mamit, Kabupaten Tolikara dalam rangka pencegahan Covid-19,” ujar Juru Bicara Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Provinsi Papua, dr. Silwanus Sumule, Sp.OG(K) saat memberi keterangan pers secara virtual dari Media Center Satgas Covid-19 Provinsi Papua, Selasa (12/05/2020).
Sumule mengisahkan, dua hari lalu, tim medis yang melakukan pelayanan kesehatan di Mamit mengontak pihak Satgas Provinsi Papua melalui telepon seluler dan meminta sejumlah alat kesehatan untuk dikirimkan ke sana. Di Kampung Mamit memang ada Klinik Siloam yang selama ini melayani kesehatan masyarakat setempat.
“Mereka minta kami agar dikirimkan alat Rapid Test, kemudian alat VTM (Viral Transport Medium untuk pengujian Covid—Red.) dan Baju APD (Hazmat—Red.) Tetapi Tuhan berkehendak lain, pesawat mengalami kecelakaan. Dengan insiden ini, kami tentu akan mengirim ulang material ke Mamit agar pelayanan kesehatan bagi pencegahan Covid di sana bisa berjalan,” kata Sumule.
Mamit adalah salah satu kampung di Distrik Kembu di Kabupaten Tolikara yang menjadi pusat pelayanan misionaris GIDI. Di sana, ada sejumlah fasilitas kesehatan dan pendidikan yang dikelola oleh yayasan keagaaman, di antaranya Klinik Siloam dan Sekolah Lentera Harapan. Kampung yang menjadi tempat asal Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP.MH ini memiliki bandara yang unik, dimana landasan bandara membentang di tepi jurang yang dalam dengan kondisi yang landai.
Akibat insiden ini, pilot pesawat naas itu, Joice Lin berkebangsaan Amerika Serikat meninggal dunia. Dua jam sesudah kecelakaan, jenazah wanita berkebangsaan Amerika Serikat itu berhasil ditemukan di kedalaman 13 meter Danau Sentani dan dievakuasi oleh Tim SAR Jayapura dan Polair Polda Papua langsung menuju RS Bhayangkara, Jayapura.
Dalam upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di Provinsi Papua, sejumlah penerbangan perintis seperti MAF, AMA dan Yajasi memiliki peran besar membantu Tim Satgas Covid di Provinsi Papua dan kabupaten/kota, terutama dalam droping tenaga medis dan alkes, serta pengambilan swab pasien di daerah pedalaman untuk dibawa ke Kota Jayapura. (Gusty Masan Raya)
