Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas menyerahkan bonus senilai Rp 1 Miliar kepada tim sepak bola putra Papua di Hotel Mahkota, Hamadi, Jumat (18/10/2021)

JAYAPURA (PB.COM)–Manajemen PT Freeport Indonesia (PTFI) mengapresiasi kesuksesan para penggawa Sepak Bola Putra Papua, yang sukses mempersembahkan emas pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX. Tim besutan Eduard Ivakdalam itu sukses meraih medali emas setelah pada partai final mengalahkan Aceh 2-0 di Stadion Mandala, Jayapura, Kamis petang (14/10/2021).

Atas prestasi itu, keesokan harinya, Presiden Direktur (Presdir) PT Freeport Indonesia, Tony Wenas datang langsung mengunjungi penginapan tim sepak bola putra Papua di Hotel Mahkota, Hamadi, Kota Jayapura, Jumat (18/10/2021).

Kehadiran orang nomor satu di perusahaan tambang emas raksasa itu selain memberi ucapan selamat, juga menyerahkan bonus sebesar Rp 1 miliar bagi tim Sepak Bola Putra Papua.

Presdir PT Freeport Indonesia, Tony Wenas mengatakan, dalam rangka mendukung PON XX Papua, Freeport menjadi sponsor platinum dengan membangun kompleks Mimika Sports Complex (MSC) yang akan diserahkan pada Pemerintah Daerah dalam waktu dekat.

“Khusus buat sepak bola, PT Freeport akan terus mendukung. Salah satunya sudah menjadi sponsor tim Persipura,” katanyakepada gendis.

Menurut Tony Wenas, sejak awal digelarnya cabang olahraga sepak bola pada PON XX Papua, dia yakin tim Papua akan meraih juara dan menyabet medali emas. Karena itu, dia dan tim khusus datang lagi ke Jayapura untuk menonton laga final, dimana Papua melawan Aceh.

“Sejak awal pembukaan juga saya sudah janji kalau Papua masuk final apalagi juara kami akan beri bonus. Dan melihat hasil semifinal, kami putuskan harus datang lagi ke Jayapura saksikan tim raih emas. Kami memang sangat yakin Papua dapat emas. Dimana sejak penyisihan selalu poin penuh. Itu luar biasa. Jarang ada tim bisa seperti ini,” puji Tony.

Oleh karena itu, kata Tony, PT Freeport Indonesia menyerahkan bonus Rp 1 miliar ini sebagai bentuk apresiasi dan dukungan buat tim sepak bola Papua.

“Jangan melihat dari nominal, tetapi ini keinginan dan harapan bahwa Papua akan terus maju terutama sepak bola yang menjadi tempat lahirnya pemain unggulan,”  tuturnya.

Tony Wenas juga optimistis, ke depan akan lahir pemain bola Papua yang bisa bermain hingga tingkat dunia.

“Itu sangat mungkin. Sebab saya liat permainan indah tim ini kemarin. Dengan harapan bisa terus meningkat dan sampai ke taraf lebih tinggi lagi menjadi profesional. KTP saya DKI tetapi hati saya Papua. Sekali lagi selamat buat pemain, tim pelatih, official,” pungkasnya.

Pelatih tim sepak bola putra PON Papua, Eduard Ivakdalam memberi apresiasi kepada Presdir PT Freeport Indonesia dan manajemen yang telah datang langsung dan memberikan bonus bagi mereka.

“Mewakili tim, kami sangat apresiasi pak Presdir Freeport bisa datang kunjungi kami. Dan juga memberi kami bonus yang luar biasa,” tutur Edu.

Menurut Edu,  sejak dulu Freeport selalu mendukung kemajuan olahraga di Papua. Andil Freeport makin nyata dan besar pada PON XX.

“Kami berharap Freeport bisa terus berada di Tanah Papua dan buat harum nama tanah ini,” ujar Edu yang juga bercerita soal persiapan mereka.

Sementara itu, Kapten Sepak Bola PON Papua, Ricky Cawor mengaku bangga bisa dikunjungi Presdir PT Freeport dan berbincang langsung. Apalagi, dengan menerima bonus bagi ia dan teman-temannya.

“Kami sangat berterimakasih. Di tengah kesibukan bapak Presdir yang begitu padat, bisa datang melihat kami secara langsung. Ini momen yang luar biasa. Sekali lagi terima kasih atas dukungan bagi kami,” kata Ricky yang juga dinobatkan sebagai top skor PON XX Papua ini. (Gusty Masan Raya)

Facebook Comments Box