Ketua IKF Kota Jayapura Stanis Hike saat rapat koordinasi dengan Walikota Jayapura Benhur Tomi Mano dan Ibu serta Ketua KONI NTT Andreas Koreh
JAYAPURA (PB.COM)—Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua telah ditutup secara resmi oleh Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin pada Jumat (15/10/2021) malam. PON yang mencatat sejarah sebagai yang pertama kali digelar di Tanah Papua dan Indonesia bagian Timur ini, terbilang sukses selama dibuka secara resmi Presiden Jokowi pada Sabtu (02/10/2021).
Seluruh paguyuban nusantara yang tinggal di Provinsi Papua, terutama di empat klaster penyelenggara yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Mimika dan Merauke turut mengambil peran. Tak ketinggalan, Ikatan Keluarga Flobamora (IKF) Kota Jayapura, yang ikut berperan menjemput dan mendukung para atlet asal NTT untuk mengikuti sejumlah cabang olahraga seperti sepak bola, tinju, muaythai, cricket, tinju dan kempo.
“Kesan kami selaku Ketua Ikatan Keluarga Flobamora Kota Jayapura, even olahraga empat tahunan ini juga merupakan kegembiraan dan kebanggaan tersendiri bagi warga Flobamora NTT di Jayapura karena dapat bertemu, menyaksikan dan mendukung keluarga sendiri berlaga pada berbagai Cabor yang dipertandingkan baik di Klaster Kabupaten Jayapura maupun di Kota Jayapura. Tentu hal yang sama juga dirasakan oleh Warga Flobamora di Klaster Mimika dan Merauke,” kata Ketua IKF Kota Jayapura, Stanis Hike Dosinaen, SH kepada papuabangkit.com.
Ketua IKF Kota Jayapura Stanis Hike bersama atlet muaythai asal NTT peraih medali emas, Susanti Ndapataka
Stanis menjelaskan, sebelum penyelenggaraan PON, sebagai tuan rumah warga, Flobamora di Jayapura membentuk satu Tim Kerja untuk membantu panitia Kontingen PON NTT, terutama dalam hal koordinasi akomodasi penginapan bagi para atlet dan oficial.
Bentuk dukungan yang dipersiapkan antara lain, penjemputan kontingen dari Bandara Sentani, mencari tempat penampungan offisial non kampus yang sekaligus juga menjadi tempat penampungan transit bagi para atlet sebelum ke tempat penampungan khusus pada masing-masing cabor yang disediakan oleh Panitia Penyelenggara, serta menggelar malam keakraban dengan Kontingen PON NTT dan menjadi Suporter pendukung pada semua pertandingan.
“Sebagai Ketua Flobamora Kota Jayapura kami menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum Flobamora Provinsi Papua, para penasehat, ketua-ketua tungku, tim kerja, para suporter dan semua pihak atas bentuk dukungan kepada kontingen dari NTT selama penyelenggaraan PON berlangsung,” katanya.
Menurut Stanis, dukungan yang besar juga diterima IKF Kota Jayapura dari Walikota Jayapur, DR. Drs. Benhur Tomi Mano,MM dan Ibu, yang telah membuka pintu hati dan pintu rumah menampung tetamu pejabat dari NTT serta tempat penyelenggaraan berbagai kegiatan selama ini.
“Sebagai warga Flobamora, kita patut berbangga atas perolehan 24 Medali yatu 5 medali emas, 10 perak dan 9 perunggu, dengan berada di posisi peringkat ke 19 pada PON kali ini. Kepada Ketua Kontingen NTT, Ketua KONI dan semua pendamping serta para atlet, kami ucapkan proficiat atas raihan prestasi dan persaudaraan. Kiranya PON kali ini menjadi bahan evaluasi bersama menuju sukses besar pada even lain mendatang. Mohon maaf atas semua dukungan dan pelayanan kami yang kurang maksimal. Selamat kembali ke Tanah Flobamora, Tuhan menyertai. Bae sonde bae flobamora lebeh bae,” tutup Stanis yang juga Ketua Komisi D DPRD Kota Jayapura ini. (Gusty Masan Raya)
