Ketua DPD Partai Demokrat Papua Lukas Enembe, SIP.MH bersama jajaran pengurus Periode 2022-2027 saat dilantik di Suni Hotel Abepura.
JAYAPURA (PB.COM)—Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melantik Lukas Enembe, SIP.MH menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Papua periode 2022-2027 beserta seluruh jajaran pengurusnya di Suni Hotel Abepura, Senin, 22 Agustus 2022.
Pelantikan yang digelar secara virtual ini dihadiri langsung oleh Kepala Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (BPOKK) DPP Partai Demokrat Herman Khaeron, Wasekjen Wellem Wandik, Sekretaris Dewan Pertimbangan Partai Demokrat Carolus Bolly, SE.MM, para pengurus DPC, para pimpinan partai politik di Papua, kader, simpatisan Partai Demokrat dan para tamu undangan lainnya.
Kepala BPOKK Herman Khaeron yang hadir membacakan SK Pelantikan. Menurut Herman, agenda politik ini dilakukan berdasarkan hasil keputusan DPP atas Musda IV Demokrat yang digelar pada 19 Maret 2022 di Sentani, Kabupaten Jayapura. Saat itu, terdapat dua nama yang dikirim ke DPP Demokrat yakni Lukas Enembe dan Ricky Ham Pagawak sebagai calon Ketua DPD Demokrat.
“Pada kesempatan ini, saya mengajak untuk para kader, mari kita doakan semoga Mas AHY selalu diberi kesehatan, kekuatan dan kemampuan untuk membawa Partai Demokrat menang pada Pemilu 2024. Juga kita doakan semoga Mas AHY mendapatkan jalan dari Tuhan Yang Maha Kuasa untuk menjadi Calon Presiden atau Wakil Presiden,” kata Herman.
Sesaat sebelum dilantik, Ketua Umum AHY dari Kantor DPP Demokrat Papua di Jakarta membacakan nama-nama pengurus dalam struktur DPD Partai Demokrat periode 2022-2027, diikuti dengan pengambilan sumpah jabatan. Kemudian, Lukas Enembe selaku Ketua DPD Demokrat Papua menandatangani berita acara pelantikan dan menerima bendera pataka Partai Demokrat secara simbolis dari Kepala BPOKK Herman Khaeron mewakili AHY.
“Bapa Lukas Enembe, saya serahkan bendera pataka DPD Partai Demokrat Provinsi Papua sebagai simbol kebesaran dan marwah Partai Demokrat untuk dikibarkan dan memenangkan Partai Demokrat di seluruh tingkatan di wilayah Provinsi Papua,” kata AHY.
Ajak Kader Bersatu Menangkan Demokrat
Ketua DPD Demokrat Papua Lukas Enembe dalam sambutannya mengatakan dirinya berterima kasih kepada pendiri partai Demokrat Bapak SBY, Ketum AHY dan Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya dan seluruh pengurus DPP atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk memimpin kembali DPD Partai Demokrat untuk periode keempat.
Ketua DPD Partai Demokrat Lukas Enembe saat menandantangan Berita Acara pelantikan.
“Mulai hari ini kita pengurus berjuang memenangkan Partai Demokrat pada Pemilu 2024. Kita targetkan dapat kursi Demokrat yang lebih banyak. Kursi DPR RI harus minimal 3 kursi dan mendominasi kursi di DPR Provinsi Papua dan kabupaten kota. Semoga target ini tercapai,” ujar pria asal Kembu, Tolikara ini.
Menurut Lukas, dalam struktur kepengurusan DPD Partai Demokrat Papua periode kali ini tampak lebih ramping alias hanya 50 personil saja. Tetapi bukan berarti para pengurus periode lalu yang tidak masuk itu tidak dipakai lagi.
“Formasi ini demi kepentingan Sipol jadi kita isi yang ada dulu. Jadi kepada para pengurus lain yang namanya belum masuk, mohon sabar nanti kita akan lengkapi,” jelasnya.
Ia juga mengakui bahwa sesungguhnya dirinya mendorong agar kandidat lain yakni Ricky Ham Pagawak yang maju menggantikan dirinya sebagai Ketua DPD. Tetapi DPP menjatuhkan pilihan kembali ke dirinya. Dengan ini, Lukas mencetak sejarah sebagai Ketua DPD Demokrat Partai Demokrat empat periode di Bumi Cenderawasih yakni periode 2006-2011, 2012-2017, 2017-2022, periode 2022-2027.
“Saya berjuang untuk kita menang, setelahnya dalam perjalanan, saya serahkan kepada kader apabila ada yang mampu memimpin DPD Demokrat Papua,” ujarnya.
Lukas Enembe didampingi Wakil Ketua DPD Demokrat Yunus Wonda saat memberikan sambutan.
Tak dapat dipungkiri, Lukas Enembe sudah membuat sejarah membirukan langit Bumi Cenderawasih dengan mengibarkan Partai Demokrat dan memenangkan sejumlah perhelatan politik. Sebut saja, Pilkada Gubernur 2013 dan 2018, Partai Demokrat unggul dan mengantarnya menjadi Gubernur Papua dua periode selama 2013-2023. Belum lagi, perolehan kursi DPR Papua pada Pileg 2014 dan 2019 yang dimenangkan Demokrat serta sejumlah kader yang menduduki jabatan bupati.
Sementara itu Wakil Ketua DPD Demokrat Yunus Wonda kepada wartawan usai pelantikan meminta seluruh kader Demokrat Papua bersatu kembali dalam perahu besar Partai Demokrat. Ia menegaskan, ibarat pertandingan sepak bola, proses perebutan Ketua DPD telah selasai, dan saatnya semua bersatu.
“Pertandingan sudah selesai, lupakan seluruh persoalan. Hari ini Ketua DPD Papua hanya satu saja yakni Lukas Enembe. Tadi kader-kader kita yang berseberangan semua hadir. Partai ini milik kita semua. Jabatan keduduan semua berakhir, mari kita bersatu untuk memenangkan Pemilu 2024 nanti,” tegas Yunus.
Ia juga menambahkan, sesuai arahan DPP dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar Musyawarh Cabang (Muscab) serentak di Provinsi Papua dimana dilakukan per wilayah adat.
“Kepada para pengurus Partai Demokrat yang hari ini tidak masuk dalam struktur, saya mau tegaskan bahwa bukan berarti Anda dikeluarkan dari Partai Demokrat tetapi sesuai aturan baru jumlah pengurus dibatasi. Kalian tetap anggota Demokrat. Sebab yang berhak mencabut KTA adalah Ketua Umum AHY,” tegas Yunus. (Gusty Masan Raya)
