Sekretaris Jenderal (Sekjend) Demisioner ICAKAP, Marianus Komanik, S.Pt,M.Si (foto: dokumen facebook)

JAYAPURA (PB.COM)Kepengurusan Demisioner Ikatan Cendekiawan Awam Katolik Papua (ICAKAP) angkat bicara menjawabi tuduhan tak berdasar yang dialamatkan kepada organisasi ini dalam polemik rekrutmen anggota Komisioner KPU Provinsi Papua Pegunungan oleh Tim Seleksi (Timsel) yang sedang berjalan.

“Kami tegaskan bahwa ICAKAP tidak pernah bersurat kepada KPU Pusat untuk menghentikan proses seleksi itu. Apalagi secara organisasi, kepengurusan ICAKAP yang resmi sedang kosong, menyusul berakhirnya masa kepengurusan kami sejak 2021. Kami sedang mempersiapkan konggres di DPC Merauke untuk memilih pengurus yang baru. Sehingga secara organisasi, ICAKAP sama sekali tak pernah mengeluarkan surat apapun untuk intervensi Timsel,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjend) Demisioner ICAKAP, Marianus Komanik, S.Pt,M.Si kepada papuabangkit.com, Selasa, 4 April 2023.

Menurut Marianus, ICAKAP adalah lembaga yang sangat pluralis dan demokratis. Setiap pernyataan sikap resmi atau rekomendasi yang dikeluarkan ke publik atau lembaga tertentu terkait isu apapun yang menyangkut Papua, selalu didiskusikan dan dirumuskan bersama antara pimpinan dan anggota.

“Jadi tuduhan sebagian OKP yang beredar bahwa ICAKAP bersurat ke KPU dan meminta untuk hentikan proses rekrutmen calon anggota KPU Papua Pegunungan itu sangatlah tidak benar. Fitnah itu. Ini asumsi atau dugaan tanpa dasar, hanya karena mereka melihat ada satu dua anggota yang merupakan bagian dari ICAKAP itu tidak ada namanya dalam dalam daftar 10 nama calon anggota yang dikeluarkan Timsel,” tegas Marianus.

Oleh karena itu, Marianus meminta semua pihak tidak serta merta menjustifikasi sesuatu hal tanpa ada bukti yang valid dan fakta yang benar. Sebab tindakan seperti itu sangat beresiko karena melawan hukum dan dapat diproses sesuai UU yang berlaku.

Sebagaimaan diberitakan sebelumnya oleh  media ligakampus.id, Koalisi Organisasi Kepemudaan (OKP) yang terdiri dari Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Wamena, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Wamena dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Wamena melakukan demo damai di Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Pegunungan di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Selasa, 4 April 2023.

Koordinator Lapangan Demo Damai, Yanuarius Wilil mengatakan, demo damai yang dilakukan ini, untuk menetang surat pengaduan sebelumnya ke KPU RI yang diduga mengandung sarat kepentingan politik oleh Ikatan Cendikiawan Awam Katolik Papua (ICAKAP) dan Tim Penyelamat Demokrasi (TPD) yang dikirim ke KPU RI diduga sarat kepentingan partai politik. (Gusty Masan Raya)

Facebook Comments Box