Bupati dan Wakil Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana, ST,M.Si dan Kris Bakweng Uropmabin  menghadiri giat Rapimda ke-IV KNPI Pegubin, Senin, 1 Mei 2023.

JAYAPURA (PB.COM)—Bupati dan Wakil Bupati Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana, ST,M.Si dan Kris Bakweng Uropmabin, ST bersama-sama menghadiri giat Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Komite Nasional Indonesia (KNPI) Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), Provinsi Papua Pegunungan, Senin, 1 Mei 2023.

Bupati Spei secara resmi membuka giat bertema “Transformasi Pemuda Dalam Mendukung Pembangunan Daerah” di kantor DPD KNPI Pegubin, Jalan Okpol Kota Oksibil itu, lalu memberikan sambutan dan materi, dilanjutkan dengan pemasangan kartu nama peserta Rapimda.

“Saya meminta KNPI Pegunungan Bintang sebagai lokomotif pergerakan pemuda seluruh OKP agar memiliki rasa cinta dan sensivitas terhadap kondisi dusun, kampung dan daerah sendiri. Jangan tunggu bupati buat apa lalu kalian bergerak,” kata Bupati Spei dalam sambutannya.

“Tapi sebagai pemuda, kalian harus inisiatif melakukan inovasi dan berkreasi dari kampung untuk lakukan perubahan dan kemajuan. Seperti pemuda satu yang selesai dari teknik listrik di Uncen ke kampung bangun listrik tenaga Mikro hidro di Distrik Borme,” tambah Spei.

Menurut Bupati Spei Bidana yang juga mantan Ketua KNPI Pegubin periode­­ 2006-2009 ini, dengan digelarnya giat Rapimda dan dilanjutkan dengan Musda sebagai agenda tertinggi organisasi, kepengurusan DPD KNPI Pegubin yang baru akan lahir untuk mengisi perangkat organisasi yang telah vakum tiga tahun lebih di Bumi Okmin.

“KNPI harus lebih meningkatkan kemampuan untuk membangun komunikasi efektif dengan masyarakat maupun pemerintah daerah sehingga semua program yang dijalankan organisasi ini dapat disinergikan dengan kebijakan. Saya juga juga berharap agar ke depan, SDM pemuda-pemudi lokal bisa tampil menjadi peninjau ke depan. Misalnya Ikatan Perempuan Ok Me Min ke depan bida dijadikan peserta peninjau berikutnya,” tutur politisi PDI Perjuangan ini.

Jangan Bawah ke Ranah Politik

Sementara itu, Wakil Bupati Pegubin, Kris Bakweng Uropmabin, ST dengan tegas meminta pengurus DPD KNPI Pegubin yang baru agar tidak membawa organisasi ini ke ranah politik praktis. Sebab jika demikian, Kris mengkhawatirkan akan berdampak tidak baik bagi induk organisasi kepemudaan tersebut.

Wabup Pegubin, Kris Bakweng Uropmabin, ST

“KNPI Jangan dibawa ke politik, berorganisasi saja dengan baik untuk melahirkan pemuda-pemuda yang hebat di berbagai bidang,” tegas Kris saat menghadiri Rapimda ke-IV DPD KNPI Pegubin.

Menurut Wabup Kris, berpolitik merupakan hak konstitusional setiap orang, bahkan perlu didukung. Dan ia menyadari bahwa sudah menjadi hal rumah bahwa kader-kader KNPI juga terlibat aktif menjadi politisi dan berkiprah di berbagai partai politik.

Namun Kris menegaskan, secara lembaga organisasi, KNPI tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik praktis pihak tertentu. KNPI harus tetap menjalankan fungsinya sebagai organisasi yang menjadi wadah pembinaan seluruh OKP.

“Sebab suhu politik akan meningkat menjelang pemilu 2024. Kita dorong kader-kader terbaik KNPI untuk ambil bagian, namun tidak membawa organisasi KNPI pada ranah politik praktis. Saya akan tetap kawal KNPI sampai dengan ada perubahan yang dilahirkan dari sini dan menunjukkan kiprahnya dalam pembinaan kepemudaan serta membantu pemerintah membangun daerah,” tegas politisi Golkar ini.

Hadir dalam kegiatan Rapimda tersebut, Carateker Ketua KNPI Panuel Salawala, SE, Wakil Sekertaris II DPD KNPI Provinsi Papua Pegunungan Freddy Ajaitou, S,Hi, Ketua Pancasila Yance Nawipa, Wakapolres Pegubin Kompol Willy B. Ansiga, Perwira Penghubung Kabupaten Pegunungan Bintang, serta 32 pemuda KNPI pengurus distrik di  Pegunungan Bintang. (Aquino Ningdana, Yumiwantok/Gusty Masan Raya)

Facebook Comments Box