JAYAPURA (PB.COM) – Universitas Cenderawasih (Uncen) terus berinovasi dan berkolaborasi dengan sejumlah pihak terkait, guna pengembangan Tridarma Perguruan Tinggi dan pembukaan kesempatan wirausaha bagi mahasiswa maupun Masyarakat umum.
Universitas Cenderawasih kembali memperoleh hibah dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) melalui salah satu program flashshipnya Wirausaha Merdeka. Kampus tertua di Tanah Papua ini bersama 33 Perguruan Tinggi lain di Indonesia menyelenggarakan Grand Launching WMK dengan Judul Wirausaha Merdeka di Negeri Tapal Batas 2.
Acara Grand Launching Wirausaha Merdeka (WMK) Universitas Cenderawasih Tahun 2023 digelar di Gedung LPPM Universitas Cenderawasih, pada Rabu (23/08/2023), dimulai sejak pukul 11.00 Wit-15.00 Wit.
Tak hanya secara Luring alias Luar Jaringan, acara juga berlangsung secara Daring atau dalam jaringan melalui platform Zoom. Hal ini untuk memfasilitasi peserta dan pembicara dari luar Kota Jayapura.
Ketua Program Wirausaha Merdeka, Gamaliel Waney dalam sambutannya melalui zoom berharap, Uncen dan Perguruan tinggi mitra dapat mengikuti program ini dengan baik, dan menjadikan program Wirausaha Merdeka sebagai kesempatan untuk berkembang dengan lebih maksimal lagi.
“Ini kesempatan yang baik untuk kita semua. Mari kita berkembang lebih baik lagi,” kata Gamaliel Waney.
Senada Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Cenderawasih, Dr. Onesimus Sahuleka, menyampaikan komitmen perguruan tinggi untuk memastikan rekognisi SKS dapat dilakukan dengan baik.
“Termasuk bagaimana mahasiswa dapat berkembang dengan baik melalui program MBKM ini,” kata Onesimus sekaligus membuka acara Grand Launching.
Hadir dalam acara pembukaan ini, antara lain Rektor Universitas Ottow Geissler Dr. Jerry Sawai, M.Si, Ketua STIE Port Numbay Dr. Jhon Agustinus,S.E., M.M., Ketua 1 STBS SWADIRI Donald Abraham Basary, SE, MBA, Ketua STKIP PGRI Papua Drs. Orgenes Runtuboi, M.Si., Rektor Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena, Dr. H. Rudihartono Ismail, M.Pd, CRA.CRP, Dekan Sejumlah Fakultas di Lingkungan Uncen, Dosen Pendamping lapangan, mentor UMKM serta mahasiswa dari Universitas Cenderawasih dan Universitas dari Perguruan Tinggi Mitra.
Turut hadir pula dua orang pemateri yang sangat kompeten yang memberikan gambaran tentang kewirausahaan di Papua.
Pemateri pertama adalah Yafeth Wetipo, dari Highland Roastery yang memberikan materi mengenai peluang dan tantangan dalam wirausaha di bidang kopi. Dan, Pemateri kedua adalah Febriani Ronsumbre sebagai pendiri Manibobi-Preneurs yang merupakan coach entrepreneur yang memberikan sharing mengenai bagaimana mempersiapkan diri menjadi entrepeneur dengan segala tantangan yang dihadapi.
Kegiatan ini diikuti oleh 192 mahasiswa dari 10 Perguruan Tinggi yang tersebar di Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Bali serta Papua, selama satu semester yang nantinya akan direkognisi SKS untuk mata kuliah yang relevan.
Dalam Grand Launching juga dilakukan penandatanganan MoU tentang kerjasama antara Uncen dengan beberapa Perguruan tinggi mitra, terkait dengan kegiatan Tridarma Perguruan Tinggi. (Adm)