Penjabat Bupati Puncak Jaya Dr. H. Tumiran, S.Sos,M.AP saat menerima dokumen ijazah dari Ketua Program Doktor Ilmu Sosial Universitas Cenderawasih (Uncen) Prof. Dr. Drs. Akbar Silo, MS. saat prosesi wisuda di Auditorium Unce, Kamis, 4 April 2024.
JAYAPURA (PB.COM)—Penjabat Bupati Puncak Jaya Dr. H. Tumiran, S.Sos,M.AP sukses menjalani wisuda Doktor Ilmu Sosial Program Pascasarjana Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura, Kamis, 4 April 2024.
Penjabat Bupati Puncak Jaya Dr. H. Tumiran, S.Sos,M.AP dan wisudawan-wisudawati lainnya.
“Puji Tuhan saya baru saja menjalani wisuda. Saya berterima kasih kepada seluruh Civitas Akademika Universitas Cenderwasih, keluarga saya, dan semua staf yang telah dengan caranya masing-masing, membantu dan mendukung saya selama proses perkuliahan ini. Semoga ini menjadi motivasi saya untuk terus belajar dan ini bukanlah proses terakhir. Proses belajar itu sampai akhir hayat,” kata Penjabat Bupati Puncak Jaya Doktor Tumiran usai wisuda di Auditorium Uncen, Jayapura.
Doktor Tumiran bersama ribuan wisudawan-wisudawati sejak Pkl 09.00 WIT menjalani proses wisuda gelombang pertama tahun 2024. Acara wisuda dipimpin langsung oleh Rektor Uncen Dr. Oswal O. Oscar Wambrauw, MSc.Agr.
Penjabat Bupati Puncak Jaya Dr. H. Tumiran, S.Sos,M.AP saat menerima penghargaan dari Rektor Uncen Dr. Oswal O. Oscar Wambrauw, MSc.Agr. karena berhasil meraih IPK tertinggi 3,78.
Dalam wisuda ini, Tumiran meraih predikat cum laude (dengan terpuji) dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,78 dan menerima penghargaan. Sebuah torehan prestasi yang sangat membanggakan.
Sebelum menjalani wisuda, pada Rabu, 31 Januari 2024, Penjabat Bupati Tumiran menjalani Sidang Terbuka Promosi Doktor pada Program Doktor Ilmu Sosial Program Pascasarjana Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura.
Ia mengangkat nilai budaya dan kearifan lokal dalam penyelenggaraan pemerintahan di Puncak Jaya sebagai tema disertasinya dengan judul Model Peningkatan Kinerja Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Berbasis Nilai-Nilai Kearifan Lokal di Kabupaten Puncak Jaya dan sukses mempertahankan semua hasil penelitiannya itu di hadapan promotor dan para penguji.
Penjabat Bupati Puncak Jaya Dr. H. Tumiran, S.Sos,M.AP bersama Rektor Uncen dan dua wisudawan-wisudawati lainnya yang menerima penghargaan.
“Setelah mendengar dan menimbang jawaba-jawaban dari Promondeus serta mengacu keputusan rektor Universitas Cenderawasih maka dengan ini tim penguji menetapkan bahwa saudara Tumiran dinyatakan lulus dengan nilai kumulatif 3,78 dan status kelulusan Cum Laude,” demikian keputusan yang dibacakan Direktur Program Pasca Sarjana Uncen sekaligus Ketua Program Doktor Ilmu Sosial Uncen Prof. Dr. Drs. Akbar Silo, MS.
Terkait disertasinya, Doktor Tumiran menjelaskan, kearifan lokal Yabuu Eeruwok (bekerja bersama-sama) dalam tradisi suku Lani di Puncak Jaya, menjadi motto yang dipakai oleh Pemda Puncak Jaya selama ini dan mampu menggerakkan semangat kerja bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) setempat untuk mencapai visi dan misi yang sama.
“Dan Yabuu Eeruwok ini bertautan dengan semboyan negara Bhineka Tunggal Ika yang mengutamakan persatuan dan kesatuan di tengah keragaman dan perbedaan suku, budaya, dan agama, sehingga mempererat persatuan, semangat gotong royong seluruh ASN untuk bekerja membangun Puncak Jaya,” kata Tumiran.
Sementara itu, nilai kearifan lokal Abelom Eeruwok (bekerja yang benar), lanjut Tumiran, memiliki nilai yang lebih tinggi dari Yabuu Eeruwok, dimana ia memiliki potensi, dampak dan urgensi yang sangat tinggi untuk diterapkan di dalam kinerja Pemerintahan Kabupaten Puncak Jaya karena mengandung ajakan moral untuk berkerja secara benar.
“Nilai kearifan lokal Abelom Eeruwok relevan dengan core values satu nilai dasar ASN ber-AKHLAK yakni Akuntabel. Artinya para pemimpin di tingkat tinggi mengajak semua unsur dalam kelompok untuk bekerja secara baik dan benar. Dan ini yang sangat cocok diterapkan bagi para Pimpinan Tinggi Pratama di Pemda Puncak Jaya,” tegas Doktor Tumiran. (Gusty Masan Raya)
