Anggota Majelis Rakyat Papua Pegunungan (MRPP) Pokja Perempuan Yermina Kulka, S.Pd foto bersama sejumlah Ormas Perempuan dalam kegiatan Menjaring Aspirasi Triwulan I di Oksibil, Rabu, 10 April 2024.

OKSIBIL (PB.COM)Anggota Majelis Rakyat Papua Pegunungan (MRPP) dari Pokja Perempuan, Yermina Kulka S.Pd bersama dua rekan angggota lainnya menggelar kegiatan Menjaring Aspirasi  Masyarakat Triwulan I Tahun 2024 di Oksibil, ibukota Kabupaten Pegunungan Bintang (Pegubin), Rabu, 10 April 2024.

Ini merupakan kegiatan perdana Yermina Kulka usai dilantik menjadi anggota MRPP oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Jhon Wempi Wetipo di Wamena, 19 Desember 2023 lalu.

Anggota Majelis Rakyat Papua Pegunungan (MRPP) Pokja PerempuanYermina Kulka, S.Pd

Usai membuka kegiatan itu, Yermina mengatakan tujuan kehadiran dirinya bersama rekan anggota MRPP di Pegubin adalah dalam rangka menggelar kegiatan penjaringan aspirasi masyarakat  triwulan 1 (satu).

“Itu tujuan kehadiran kami dan menjadi awal yang baik untuk mendengarkan suara hati teman-teman Ormas perempuan di Kabupaten Pegunungan Bintang,” kata Yermina.

Mantan anggota DPRD Pegubin periode 2014-2019 itu juga memberikan apresiasi kepada sejumlah Ormas Perempuan Pegunungan Bintang yang menyampaikan apirasi dan suara hati kepadanya.

Menurut Yermina, dirinya siap memperjuangkan dan menyuarakan hak-hak dasar pada perempuan Asli Papua Pegunungan, khususnya perempuan  Pegunungan Bintang yang selama ini terabaikan.

“Sebagai salah satu Anggota Majelis Rakyat Papua Pegunungan tentu saya akan bersuara untuk kebutuhan dasar dan hak hidup perempuan Asli Papua Pegunungan, khususnya di Pegunungan Bintang. Jadi momen ini kesempatan kita saling membangun kemitraan dengan Ormas Perempuan untuk menyuarakan hak-hak perempuan yang diabaikan,” bilangnya.

Pada kesempatan itu, Yermina berpesan kepada Pemda Pegubin untuk menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan lembaga Majelis Rakyat Papua Pegunungan dalam upaya menjawab aspirasi yang dijaring terkait hak-hak dan kebutuhan kaum perempuan di Bumi Okmin.

“Tentunya untuk merealisasikan aspirasi itu harus bertahap dan didukung oleh ketersediaan anggaran Pemda demi menyelamatkan hak hidup para perempuan Asli Pegunungan Bintang. Kalau pemerintah tidak dukung, sama saja,” tutupnya.

Dalam kegiatan itu turut hadir Wakil Ketua PKK Kabupaten Pegunungan Bintang Maria Almung, sejumlah tokoh Perempuan, dan sejumlah Ormas Perempuan di Kabupaten Pegubin yakni Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), Peresekutuan Wanita GIDI, Perekutuan Wanita Okmin, Persekutuan Wanitia Ketengban, dan Ormas perempuan lainnya. (Rano Bidana)

Facebook Comments Box