Gubernur Meki Nawipa, akil Ketua Komisi II Zulfikar Arse Sadikin, dan Dirjen Otda Akmal Malik saat pembukaan Evaluasi DOB Papua Tengah di Hotel Timika, Kamis, Mei 2026.

 

TIMIKA (PB.COM)—Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Timika, Kamis, 1 Mei 2025 dengan agenda melakukan evaluasi perkembangan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua Tengah.

Rombongan legislator yang membidangi urusan dalam negeri, pertanahan, dan pemberdayaan aparatur ini, tiba di Timika dipimpin Wakil Ketua Komisi II Zulfikar Arse Sadikin, S.IP,M.Si. Ikut serta, rombongan Direktorat Jenderal Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dipimpin Dirjen Otda Dr. Akmal Malik, M.Si.

Zulfikar Arse Sadikin dalam sambutannya mengatakan, Kunker hari ini sebagai tindak lanjut dari Kemendagri terkait evaluasi perkembangan DOB Provinsi Papua Tengah. Hasil dari evaluasi ini, kata Zulfikar, akan kembali dirapatkan dalam rapat DPR RI di Senayan.

“Kami ke sini bukan untuk tanya yang macam-macam, apalagi menguliti atau menghakimi, namun kami ingin lebih banyak mendengar yang sesungguhnya dan senyatanya yang terjadi di Papua Tengah. Agar kita bisa menindaklanjuti nanti pada saat rapat DPR RI untuk mengatasi apa yang berlangsung di Papua Tengah,” ujar Zulfikar di Hotel Timika.

Dirjen Otda Kemendagri, Dr. Akmal Malik, M.Si mengatakan, giat ini digelar untuk mendorong pelaksanaan Otonomi Khusus (Otsus) di Papua Tengah bisa berjalan efektif. “Kunker ini ikhtiar kita untuk melihat evaluasi DOB, dan saya melihat yang paling progresif adalah Papua Tengah,” kata Akmal.

Menurut Akmal, keberhasilan sebuah program pembangunan tergantung pada aktor atau pun leading sector dari pimpinan. Dan di Papua Tengah, ia menilai telah terlihat capaian kinerjanya yang telah berjalan tiga tahun.

”Kita hadir untuk memberikan ruang kepada gubernur dan jajarannya untuk menyampaikan apa saja yang berkaitan dengan penyiapan sarana dan prasarana, baik yang telah berproses dan yang sementara berproses,” katanya.

Sementara itu, Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, SH menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran Komisi II DPR RI dan Dirjen Ots melakukan Kunker ini.

Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa.

Ia menegaskan, sebagai DOB, Provinsi Papua Tengah sedang menjalani proses penting dalam pembangunan pondasi pemerintahan, pelaksanaan pelayanan publik, dan penataan kelembagaan.

“Kami memahami bahwa keberhasilan pembangunan daerah tidak bergantung pada semangat dan kerja keras kami di daerah, tetapi juga dukungan dan sinergi dari pemerintah pusat dan pengawasan serta arahan dari DPR RI terkhusus Komisi II,” tegas Gubernur Meki.

Sebelumnya, kata Meki telah dilakukan rapat kerja Asosiasi Gubernur se-Tanah Papua serta Rapat Kerja Bupati se-Papua Tengah yang digelar di Nabire, ibukota Papua Tengah untuk melakukan sinkronisasi program pembangunan.

“Semoga dengan Kunker ini, Komisi II bisa memberikan arahan sekaligus dukungan terhadap tantangan nyata yang kami hadapi, baik dalam regulasi tata pemerintahan maupun pembangunan daerah ke depannya,” tegas mantan Bupati Paniai ini Meki. (Abeth You/Gusty Masan Raya)

Facebook Comments Box